Unnimac.com - Lima mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) harus menjalani
seluruh bulan Ramadhan di Brunei Darussalam untuk mengikuti kuliah
kepemimpinan dalam keragaman kebudayaan.
Kelima mahasiswa Unnes tergabung dalam Asia Pasific Education Program
(APL EP) V itu yakni Andika Eko Prasetiyo (Pendidikan Bahasa dan Sastra
Indonesia), Selma Lady Diana (Pendidikan Bahasa Inggris), Bunga Amelia
(Pendidikan Kimia), Zeni Rofiqoh (Pendidikan Matematika), dan Qurrota
A’yun (Pendidikan IPA).
Dilansir laman Unnes.ac.id, Selma Lady Diana melaporkan saat
mengikuti program itu peserta akan menimba pengetahuan kepemimpinan,
sejarah budaya Asia Pasifik, dan ekonomi bisnis Asia Pasifik.
“Selain itu mahasiswa akan menjalani kunjungan lapangan untuk
melengkapi teori, memperkaya pengalaman tradisional dan budaya, serta
mendorong hubungan yang erat diantara sesama peserta,” ungkapnya.
Program perkuliahan singkat 6 SKS yang diikuti mahasiswa berprestasi
dari berbagai negara selama sebilan itu dibuka oleh Menteri Pembangunan
Brunai Darussalam Yang Berhormat Pehin Orang Kaya Indera Pahlawan Dato
Seri Setia Hj Suyoi Hj Osman, Senin (7/7/2014) di Universiti Brunei
Darussalam (UBD).
Adapun peserta APL EP tahun ini berasal dari Australia, Bangladesh,
Cina, Korea, Indonesai, Taiwan, Thailand, Pakistan, Brunei dan Vietnam.
Adapun wakil dari Indonesia berasal dari Unnes dan Universitas Indonesia
(UI).
Sumber : cahUnnes.com
0 comments:
Post a Comment