Unnimac.com. Tsaqafah. Cowok identik dengan sosok yang suka mengoleksi mainan. Dari mulai mainan games, atau mainan patung atau yang lain. Mereka akan sangat suka menghabiskan waktu dengan mainannya. Mereka melakukan ini semata sebagai pelengkap hidup.
Tak dipungkiri cowok memiliki selera yang bermacam – macam, tapi itu semua akan bermuara pada ego maskulinnya: “Siapa aku dan apa yang dapat aku lakukan pada apa dan siapa disekelilingku.” Umumnya, cowok berkonsistensi pada suatu produk tertentu saja. Selebihnya, ia hanya akan mengikuti perkembangan (life cycle) produk tersebut. Gadget dan otomotif adalah salah satu hal yang menarik bagi cowok, dan mereka akan berusaha mencari informasi mengenai kedua hal tersebut.
Majalah TIMES of India pun pernah melansir alasan para pria “jatuh cinta” pada gadget idamannya. Kenapa mereka bisa seperti itu?
Pertama mereka anggap mainan itu sebagai simbol kebebasan. Bagi kebanyakan pria, ponsel, netbook dan gadget lainnya merupakan simbol kebebasan. Faktanya, gadget memang membuat mereka terikat. Bahkan, pria kerap menyimpan sebongkah informasi penting dalam perangkat kecil tersebut yang membuatnya lebih percaya diri.
Kedua, simbol kekuasaan. Gadget ibarat raja yang memberikan kekuasaan. Banyak pria merasa lebih kuat karena kehadiran gadget lebih meningkatkan supremasi mereka. Motor terbaru yang mereka tumpangi, misalnya akan memberikan suntikan kekuatan luar biasa baginya.
Ketiga, penguat ego. Semua gadget yang dimiliki merupakan penguat bagi cowok. Bahkan, cowok menggunakan gadget untuk mengesankan dirinya satu sama lain. Tak hanya itu, gadget merupakan cara untuk memamerkan kekayaan, cita rasa berkelas, kemajuan teknologi dan pengetahuan.
Keempat, alat pemikat wanita. Kehadiran motor sporty, ponsel terbaru, jam tangan mahal, dan gadget lainnya dijadikan cowok sebagai alat untuk membantu wanita terkesan kepadanya.
Nah, itu sekelumit soal cowok yang harus dipahami dan diwaspadai. Cowok shalih tidak akan seperti itu, mereka akan menjaga diri dari sesuatu yang mudah. Yaitu dengan tidak berleb-lebihan dalam menggunakannya. Niatnya lurus dan tidak akan aneh-aneh.
Nah, itu sekelumit soal cowok yang harus dipahami dan diwaspadai. Cowok shalih tidak akan seperti itu, mereka akan menjaga diri dari sesuatu yang mudah. Yaitu dengan tidak berleb-lebihan dalam menggunakannya. Niatnya lurus dan tidak akan aneh-aneh.
Sumber: OPENMINDS Edisi 04 Volume 1 Mei 2013
0 comments:
Post a Comment